Angin malam bagai meniup lembut api yang membakar hati yang kesedihan dihimpit pilu. Titisan air mata seakan berlumba-lumba menuruni lekuk pipiku yang sedia basah. Gugusan bintang dilangit seakan memahami kesyahduan hati ini yang menjerit resah dan meminta untuk diselamatkan. Terduduk aku disudut ruang gelap di atas bumbung tempat aku meluahkan kegembiraan satu ketika dulu. Ya Allah, hanya Engkau yang mengetahui betapa hancurnya hati ini akibat bahana si dia. Aku tidak sanggup lagi menghadapi kesedihan ini. Hanya Engkau tempat aku menggantung harapan ya Allah. Kau bantulah hambaMu yang serba lemah dan tidak sempurna ini dalam menghadapi liku-liku hari yang mendatang dengan hati ini yang sudah tidak mampu menyayangi yang lain. Kau berilah aku kekuatan untuk terus setia dan bersabar. Ya Allah,you are my only hope and my only God. If these are Your obstacles for me,then I accept it with open arms. I know that I can always count on You. So ya Allah, guide me to the right path and don't You let me go astray after you gave me guidance. Amen.
